Rabu, 02 November 2016

RESENSI FILM “THE SECRET” BY RHONDA BYRNE

[TUGAS] RESENSI FILM “THE SECRET” BY RHONDA BYRNE
Nama: Dea Asyiana
Kelas: 4EB28
NPM: 17614905
Dosen: Rooshwan Budhi Utomo
Durasi : 1h 29min 25sec



THE SECRET







Film ini menceritakan sebuah keyakinan dapat membuat kemungkinan menjadi sebuah kenyataan, dengan memfokuskan apa yang kita inginkan maka segala sesuatu akan terjadi, itulah yang di namakan "HUKUM KETERTARIKAN"
Film yang berdurasi sekitar 90 menit ini diproduseri oleh Rhonda Byrne dan disutradarai oleh Drew Heriot. Tidak ada jalan cerita yang perlu diikuti secara bertele-tele, karena the Secret dibuat dengan format “kuliah” dari para master dalam bidang filsafat, spiritualitas, motivasi, pengusaha, ahli keuangan, ahli fisika kuantum, dsb. Diselingi dramatisasi singkat atas topik yang diulas. The Secret di Amerika Serikat cukup ramai dibicarakan. Selain mendapat ulasan yang luas di media, the Secret juga antara lain pernah tampil pada acara Larry King November lalu, dan awal Februari 2007 ini akan tampil pada acara Oprah.
Film ini diawali dengan adegan seorang wanita yang sedang mengalami masalah hidup, kalau tidak salah diperankan Rhonda Byrne sendiri. Kemudian dia menemukan sebuah buku yang mengungkapkan rahasia terbesar sepanjang jaman. Yang merupakan jawaban atas segala persoalan yang sedang dia alami. Kemudian, karena penasaran, dimulailah pencarian akan tentang the Secret itu sendiri, yang ternyata di masa lalu dikuasi oleh orang-orang yang telah memberikan sumbangan besar kepada dunia, seperti Newton, Emerson, Beethoven, Edison, Einstein, dsb. Byrne kemudian menemukan beberapa Secret Teacher masa kini, yang akan membeberkan rahasia tersebut.
Dalam film ini, turut tampil tokoh – tokoh ilmuan terkenal seperti Bob Proctor (Filsuf), Dr. Joe Vitale (Metafisikawan), John Assaraf (Ahli Pengolah Keuangan), Dr. Denis Waitley (Psikolog), Jack Canfield (Penulis Chiken Soup) dan banyak lainnya. Mereka yang secara bergantian akan menjelaskan apakah “Rahasia” itu sebenarnya.
Kemudian tampil-lah Bob Proctor memberikan pengantar tentang the Secret. Kemudian satu per satu Secret Teacher yang lain tampil memberikan penjelasan dari berbagai sudut pandang. Diantaranya John Assaraf, Rev. Michael Beckwith, John Demartini, Jack Canfield, James Arthur Ray, Joe Vitale, Lee Brower, Marie Diamond, Mike Dooley, Bob Doyle, Hale Dwoskin, Cathy Goodman, Morris E. Goodman, John Gray, John Hagelin, Bill Harris, Esther Hicks, Ben Johnson, Loral Langemeier, Lisa Nichols, David Schirmer, Marci Shimoff, Denis Waitley, Neale Donald Walsch, dan Fred Alan Wolf. Lengkap.
Jadi apakah sebenarnya the Secret yang konon di masa lalu dikubur, disembunyikan, bahkan dilarang untuk diedarkan ke publik itu? Rahasia terbesar itu adalah bahwa ternyata pikiran manusia akan membentuk realitas yang akan dia alami. Konsep ini disebut juga Law of Attraction. Bahwa pikiran kita sendiri yang selama ini menarik kejadian-kejadian yang kemudian kita alami. Like attracts like. Pikiran yang positif akan menarik hal-hal yang positif. Pikiran yang negative akan menarik hal-hal yang negative. Inilah rahasia terbesar itu. Kedengarannya sederhana, namun membawa dampak yang luar biasa. Jika hal ini benar, maka kita akan dapat dengan mudah menentukan masa depan kita dengan mengatur pikiran kita.
Kedengarannya sederhana, namun membawa dampak yang luar biasa. 
Pada bagian awal anda akan menemukan Hukum Ketertarikan, segala sesuatau yang datang pada hidup Anda berasal dari benak/pikiran Anda, apapun yang ada dalam benak, Anda menariknya menjadi kenyataan. Sederhananya, ketika Anda mengeluh sakit ini dan itu (sebenarnya hanya sakit biasa) maka sakit itu sungguh akan Anda alami. “Tugas kita sebagai manusia adalah memelihara pikiran-pikiran yang kita inginkan, memperjelas apa yang kita inginkan di dalam benak, dari situ kita mulai membangunkan salah satu hukum terbesar di Semesta, dan itulah hukum tarik menarik
Dalam hal ini perasaan memegang peranan sangat penting. Misalnya pikiran yang membawa perasaan marah akan membawa hal-hal yang menyebabkan rasa marah. Sementara pikiran yang membawa perasaan cinta, akan membawa hal-hal yang membuat kita memiliki rasa cinta. Dalam Hukum Law of Attraction ini menunjukkan bahwa pikiran kita adalah gelombang, sebagaimana setiap partikel yang menyusun semesta ini dan membangkitkan getaran yang akan direspon oleh semesta. Dalam fisika kuantum juga dikemukakan ide bahwa kejadian di luar sana hanyalah samudera kemungkinan- kemungkinan, yang menjadi “realitas” setelah dibentuk oleh pikiran. Jadi pada intinya, “Pikiran” yang membentuk dunia kita.
Sesederhana kisah Alladin, hubungan manusia dengan semestanya dapat kita pahami dari sana. Ketika Alladin menggosok lampu wasiatnya, seketika itu juga jin penunggu lampu akan keluar dan berkata, “Your wish is my command”. Dari sanalah muncul tiga tahapan proses kreatif yaitu : Ask (meminta), dimana kita menentukan apa yang akan kita minta/ Apa yang inginkan untuk terkabul. Proses selanjutnya adalah Believe (Percaya), Percaya bahwa apa yang kita inginkan akan dikabulkan. Tahap terakhir adalah Receive (Menerima), merupakan proses terpenting dan dimana proses ini akan menjadi sangat kuat jika seseorang menerapkan dua hal yaitu Gratitute dan Visualisasi. 
Rhonda Byrne dengan gamblang membahasakan ‘Rahasia’ yang sering kali tabu dalam kehidupan, sebuah kebiasaan tanpa sadar yang nyatanya mendatangkan akibat yang tidak diharapakan.
Banyak hal yang dapat diambil setelah menonton film ini karena memang di dalam durasi 90 menit tersebut banyak sekali ajaran – ajaran yang kita dapatkan. Saya sendiri, setelah menonton film ini berpikir dua kali, bahwa memang benar diri sendiri ini sering berpikir hal – hal negatif dibanding melihat sisi positif, selalu melihat pada sisi yang berlawanan dan cepat mengeluh dalam berbagai hal sebelum memulai suatu pekerjaan yang mustahil/sulit dilakukan. Film “The Secret” ini membuka sudut pandang baru bagi orang – orang yang menontonnya, membuat mereka bercermin pada dirinya sendiri.
Dalam bidang apakah the Secret dapat diterapkan? Nyaris dalam segala bidang kehidupan. Tidak hanya dalam hal keberhasilan financial. The Secret dapat kita aplikasikan dalam kesehatan, hubungan antar manusia, dsb. Selengkapnya film ini membahas The Secret: to Money, to Relationship, to Health, to the Word, to You, bahkan to Live.

SUMBER :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar